"Di Lab ini juga tersedia sarana dan prasarana untuk melakukan komunikasi dan eksperimen bagi masyarakat khususnya generasi muda yang berminat dalam bidang pengembangan aplikasi,” ujarnya melalui siaran pers, hari ini.
Penandatanganan dilakukan oleh Wakil Rektor ITB Prof. Hasanuddin Z. Abidin dengan Director and Chief Wholesale and Infrastructure Officer Indosat Fadzri Sentosa di kampus ITB.
Menurut Fadzri, kerja sama itu bertujuan untuk mengembangkan inovasi aplikasi, informasi, penelitian jaringan, serta memunculkan ahli-ahli dalam industri dan teknologi mobile yang dapat menciptakan nilai tambah bagi dunia kampus dan masyarakat secara luas.
Salah satu wujud implementasi kerja sama dengan ITB itu, kata dia, berupa pendirian Indosat Innovation Lab di Bandung, sebagai kelanjutan dari program operator itu dalam mengembangkan sistem inkubasi untuk membantu para pengembang aplikasi dan inovator muda serta memberikan wadah bagi mereka untuk bereksperimen dan berdiskusi secara intensif.
Menurut dia, Indosat Innovations Lab yang akan dibangun kedua di Bandung ini akan dilengkapi dengan berbagai sarana antara lain ruang demo (demo room), ruang seminar (conference room), ruang pengembang (developer room) serta dilengkapi dengan akses broadband HSPA+ 42 Mbps.
Ruang demo dapat dimanfaatkan para developer untuk mencoba berbagai aplikasi terkini dari produsen gadget seperti Blackberry dan lainnya.
Sementara developer room dapat diakses oleh para developer melalui web portal dengan melakukan registrasi terlebih dahulu di http://innovation.indosat.com
Dia memaparkan selain pendirian Indosat Innovation Lab, MoU tersebut direncanakan akan diwujudkan dalam berbagai kerja sama yang meliputi berbagai program di bidang aplikasi mobile lainnya seperti tugas akhir serta inisiatif untuk membangun aplikasi mobile, program pascasarjana untuk mempromosikan pengembangan inovasi-inovasi dalam teori aplikasi mobile, konsep dan arsitektur serta optimisasi jaringan.
Kesempatan bagi mahasiswa yang memenuhi kriteria Indosat untuk mendapatkan pengalaman dalam industri melalui operator itu atau mitra program melalui magang atau kerja praktek, program kerja sama riset dan inovasi antara dosen dan peneliti dengan anak perusahaan Qtel tersebut.
“Kami berharap kemitraan dengan ITB ini akan bisa menjadi kolaborasi yang positif dan efektif antara dunia industri dan dunia akademisi dalam mengembangkan dunia aplikasi mobile bagi dunia kampus dan generasi muda pada umumnya," jelasnya. (yn)
0 komentar:
Posting Komentar